** Originally posted on September 25, 2015
Di daerah Panglima Polim banyak sekali tempat makan atau ngopi yang terkenal enak. Tapi sudah pernahkah kalian mengunjung Coffeebeerian? Lokasi coffee shop yang satu ini pada awalnya ada di Jl. Panglima Polim IX, tidak jauh dari Mama Goose. Bangunannya yang kecil dengan penerangan yang remang-remang, membuat gue sempat nggak yakin kalau ini adalah sebuah coffee shop, pada saat pertama kali berkunjung. Namun sekarang lokasinya sudah pindah, walau masih di daerah Panglima Polim, dengan bangunan yang lebih besar, terbuka, dan terang.
The Bar
Memadukan konsep sebagai tempat ngopi dan nge-beer, maka tentunya pilihan minuman yang disajikan mayoritas adalah kopi dan bir walau ada juga beberapa pilihan teh. Ada juga pilihan makanan ringan, walau tidak banyak. Cukup bisa dijadikan cemilan untuk mengganjal perut.
Setiap ke tempat ini, gue selalu menikmati minumannya, belum pernah mencoba makanan jadi ulasan gue akan fokus ke kopi mereka. Coffeebeerian menurut gue adalah salah satu coffee shop yang bisa konsisten menjaga kualitas kopi mereka dari sisi rasa, tekstur, hingga ke latte art.
Minuman yang paling sering gue pesan adalah latte. Mereka pakai biji kopi Pagaralam dari Sumatera. Rasa dan aromanya sangat nikmat. Kopi Pagaralam memang dikenal istimewa karena aromanya. Wanginya sudah tercium, bahkan sebelum kopinya diseduh.
Latte (Rp 30.000,-)
Tekstur lattenya sangat halus, komposisi susunya tepat, lebih banyak dibandingkan dengan milk foamnya. Sementara tekstur foamnya lembut dan halus. Latte artnya pun sangat rapi. Dalam setiap kunjungan gue ke tempat ini, pasti konsisten rasa dan teksturnya. Tidak heran bahwa mereka masuk dalam jajaran coffee shop favorit gue.
Hot chocolate (Rp 35.000,-)
Untuk tempatnya cukup luas, terdiri dari area outdoor (smoking) di bagian depan dan belakang, serta indoor di bagian tengah (non smoking). Ada beberapa pilihan novel dan majalah yang bisa dibaca oleh pengunjung. Satu hal yang cukup mengganggu, setiap meninggalkan tempat ini, baju selalu bau rokok, padahal gue duduk di area non smoking.Jadi sepertinya ada bau rokok yang tertinggal di sofa atau bantal tempat duduk mereka (mungkin sofa yang digunakan, dulu dipakai di area smoking room, entahlah). Tapi selain itu sih nggak ada masalah.
Berhubung sebagian besar pengunjung yang datang adalah pelanggan tetap sejak mereka ada di lokasi yang lama, jadi baristanya hapal kalau ada pengunjung baru. Namun tetap disambut dengan ramah dan menyenangkan oleh mereka, sehingga mengalirlah percakapan menyenangkan tentang kopi dan berbagai hal lain.
Coffeebeerian
Jl. Panglima Polim IV No 4, Kebayoran Baru